Hasil imbang yang didapat menurut pihak Amerika Serikat berdasar pada upaya keras tim menghindar dari kekalahan.
Sebelum laga perdana Grup C antara Inggris dan Amerika Serikat, Bob Bradley mengklaim, timnya sduah dalam kondisi siap tempur, namun juga mengkhawatirkan momok menit-menit awal pada laga tersebut nantinya.
100570_newsAlasan kemirisannya tersebut merujuk pada benteng pertahanan yang lemah dan betul saja, The Three Lions melalui Steven Gerrard dengan mudah mengoyak jala Amerika di menit ke empat.
Meski begitu, tim Paman Sam ini segera bangkit untuk menyamai skor dan langsung tancap gas menunjukkan determinasi tinggi.



"Semula kami sedikit terjepit, tapi kami merespon dengan baik untuk bangkit," ungkap kapten Carlos Boscanegra seusai pertandingan.
Gol Amerika memang boleh dibilang buah keberuntungan, pasalnya tendangan Clint Dempsey
juga terlihat setengah-setengah tetapi malah berujung gol tak terduga akibat blunder kiper Inggris Robert Green. Namun di mata pelatih Amerika Bob Bradley, gol tersebut sama sekali tidak mengagitasi kualitas permainan armadanya.
"Keadaan ini membuat kami mau tidak mau mesti berkorban di pertandingan tersebut, sungguh tim yang hebat mempertahanakan usaha keras. Saya rasa di babak pertama kami kehilangan komunikasi, tetapi mereka perlahan meningkat menjadi lebih baik seiring larutnya dengan jalannya pertandingan," timpah Bradley
"Kami telah memiliki konsentrasi yang baik di setiap waktu, tadi adalah pertandingan besar, malam yang megah, dan secara keseluruhan, hasilnya positif bagi kami," pungkasnya.

Posting Komentar Blogger

  1. maaf buta pengunjung, comment diatas saya coba aja karena form comment ini saya modifikasi sendiri. terima kasih

    BalasHapus

 
Top